FAKTA ADANYA NERAKA, TEMPAT RUH MANUSIA DISIKSA SELAMANYA

Visits: 4403 Today: 2

GAMBARAN SURGA DAN NERAKA

Surga dan Neraka, Video Sub-Tittle Indonesia di bawah ini cool sekali dan sedang viral,  seperti sudah terjadi, menggambarkan gambaran yang nyata dan diceritakan oleh Kitab Suci kuno, dimana Tuhan Yahwe sendiri yang memberitahukan kepada manusia, bagaimana keadaan Surga dan Neraka

SAAT KIAMAT YESUS AKAN DATANG MENJADI HAKIM UNTUK MENGHAKIMI MANUSIA YAITU SIAPA YANG AKAN MASUK KE SURGA, SIAPA YANG KE NERAKA.

Yesus Sang Firman Allah memegang Kunci Neraka, dari fakta ini sudah jelas bahwa Yesus bukan hanya Nabi biasa, tapi Yesus adalah Sang Firman Allah yang berkuasa untuk memasukkan seseorang ke Neraka.

Apakah mungkin seorang nabi mempunyai Kuasa sebesar itu, sampai dapat menghakimi semua manusia, dan Yesus memutuskan apakah seseorang masuk ke Surga atau ke Neraka.

Alkitab buku Wahyu 1:17-18
17  Ketika aku melihat Dia, aku jatuh di kaki-Nya seperti orang mati. Namun, Ia meletakkan tangan kanan-Nya ke atasku dan berkata, “Jangan takut; Akulah Yang Awal dan Yang Akhir,

18  dan Yang Hidup. Aku telah mati, tetapi lihatlah Aku hidup sampai selama-lamanya, dan Aku memegang kunci maut dan kunci Hades.

 

Bagaimana kita tahu bahwa pernyataan di atas : AKU MEMEGANG KUNCI MAUT DAN KUNCI HADES ( NERAKA )  adalah kalimat dari Yesus Sang Firman Allah,  kalau ada orang yang membanggakan agama yang dianutnya sekarang, dan dengan mulut dan kelicikan yang menipu akan berkata sbb :  ini perkataan dari Allah, bukan kalimat dari Nabi Isa, kita buktikan dengan awal ayat di Alkitab Wahyu 1:1 :

1  Penyataan dari Yesus Kristus, yang diberikan Allah kepada-Nya untuk ditunjukkan kepada hamba-hamba-Nya tentang hal-hal yang segera harus terjadi. Yesus Kristus memberikan penyataan ini melalui malaikat-Nya untuk disampaikan kepada Yohanes, hamba-Nya.

Maka si penipu mulai berkomentar : Nah, lihat kalimat di Wahyu 1:1 : Penyataan dari Yesus Kristus, yang diberikan Allah kepada-Nya, berarti Yesus bukan Allah karena Allah yang memberitahukan kepada Yesus.

Perhatikan ini :
Alkitab Buku Yohanes 1:1 :
1   Pada mulanya adalah Firman,* Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah.

2  Firman itu telah bersama-sama dengan Allah sejak semula.

3  Segala sesuatu diciptakan melalui Dia. Tanpa Dia, segala sesuatu yang sudah ada ini tidak mungkin bisa ada.

4  Di dalam Dia ada hidup dan hidup itu adalah Terang manusia.

14  FIRMAN ITU TELAH MENJADI DAGING  dan tinggal di antara kita. Kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan Anak Tunggal Bapa, penuh dengan anugerah dan kebenaran.

Sudah jelas bahwa YESUS SANG FIRMAN ALLAH TELAH TURUN KE DUNIA MENJADI DAGING YAITU MANUSIA.  Siapakah kita yang berhak menentukan bahwa Allah tidak boleh menjadi manusia, bukankah Allah itu Maha kuasa dan TIDAK ADA YANG MUSTAHIL BAGI ALLAH  ?

 

Kemudian pada Wahyu 1:1 di atas :
YESUS KRISTUS MEMBERIKAN  PENYATAAN INI MELALUI  MALAIKAT-Nya untuk disampaikan kepada Yohanes, hamba-Nya.

Apakah seorang nabi dapat memerintah malaikat  ?  Siapa yang dapat memerintah malaikat selain dari Firman Allah sendiri  ?

 

 

ALQURAN MENYATAKAN BAHWA SAAT KIAMAT YESUS ( ISA ALMASIH )  AKAN MENJADI HAKIM YANG ADIL

“Sesungguhnya Isa itu benar-benar memberikan pengetahuan tentang hari kiamat. Karena itu janganlah kamu ragu-ragu tentang kiamat itu dan ikutilah Aku. Inilah jalan yang lurus” (Qs 43:61).

Beberapa hadist mengatakan bahwa Isa Al-Masih adalah Hakim yang Adil. Seperti Hadist Bukhari 1090, “Sungguh-sungguh akan datang kepada kamu Isa, Putera Maryam sebagai Hakim Yang Adil.”

Hadist Muslim II halaman 76, “Demi Allah, sesungguhnya akan turun (datang) putra Maryam selaku Hakim yang adil.”

Kesaksian senada juga terdapat dalam Injil. “Lalu semua bangsa akan dikumpulkan di hadapan-Nya [Isa Al-Masih] dan Ia akan memisahkan [mengadili] mereka seorang dari pada seorang . . .” (Injil, Rasul Besar Matius 25:32).

Bagi mereka yang telah menerima berkat keselamatan dari Allah melalui Isa Al-Masih akan ke surga (Injil, Rasul Besar Matius 25:34). Sedangkan mereka yang hidup dalam dosa, akan dilemparkan ke dalam api kekal (neraka) (Injil, Matius 25:41).

 

 

ISA ALMASIH TAHU KAPAN KIAMAT AKAN DATANG

Isa Al-Masih bukan hanya mengetahui hari kiamat. Tetapi, Dia juga akan menjadi Hakim, yang akan menghakimi manusia pada hari kiamat. Dia akan menjadi saksi terhadap manusia (Qs 4:159).

Isa Al-Masih yang adalah Kalimat Allah tentunya tahu persis tentang “hari” kedatangan-Nya kembali. Bahkan Dia emberitahu kepada murid-murid-Nya bahwa kedatangan-Nya adalah pada saat yang tidak diketahui. Kedatangan-Nya yang kedua akan terjadi secara mendadak “seperti pencuri pada malam hari” (Injil, Rasul Besar Matius 24:43).

Oleh sebab itu Isa Al-Masih memberikan peringatan kepada murid-murid-Nya dengan berkata: “Karena itu berjaga-jagalah, sebab kamu tidak tahu pada hari mana Tuhanmu datang” (Injil Rasul Besar Matius 24:42).

 

Dan  Isa Al-Masih Sang Kalimatullah Allah memberikan peringatan kepada murid-murid-Nya dengan berkata: “Karena itu berjaga-jagalah, sebab kamu tidak tahu pada hari mana Tuhanmu datang” (Injil Rasul Besar Matius 24:42).

“Semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya” (Injil, Rasul Besar Yohanes 1:12).

Ayat ini menjelaskan bahwa tidak semua orang menerima Isa Al-Masih sebagai Firman Allah. Namun setiap orang yang percaya bahwa Isa Al-Masih adalah Kalimat Allah yang telah menjadi manusia, maka ia akan diangkat menjadi anak-anak Allah dan masuk ke Surga.

Sebagai manusia saat Isa Al-Masih berinkarnasi menjadi manusia memang tidak mengetahui kapan  ” hari”   kiamat. Tetapi ingat Isa Almasih bukan hanya berinkarnasi menjadi manusia, tetapi juga sekaligus sebagai Kalimat Allah, secara Ruh Allah, Isa Al-Masih jelas mengetahui kapan hari kiamat akan datang. Bahkan justru hari kiamat tidak akan terjadi kalau Isa Al-Masih tidak datang kembali ke dunia.

Jadi kalau Isa Almasih datang ke dunia ke-2 kali dan akan terjadi kiamat, berarti Isa Almasih bukan hanya mengetahui kapan kiamat, tetapi ISA ALMASIH SENDIRI YANG MERANCANG HARI KIAMAT

 

 

TUHAN YAHWE MENYERAHKAN PENGHAKIMAN HARI KIAMAT KEPADA ISA ALMASIH

Isa Al-Masih dalam Kitab Suci mengatakan: “Bapa tidak menghakimi siapapun, melainkan telah menyerahkan penghakiman itu seluruhnya kepada Anak” (Injil, Rasul Besar Yohanes 5:22).

Ayat ini menjelaskan bahwa Isa Al-Masih yang adalah Firman Tuhan yang berinkarnasi menjadi manusia akan datang ke dunia untuk yang ke dua kalinya..

Kedatangan-Nya yang pertama adalah dalam peristiwa Inkarnasi, yaitu ketika Dia mengambil kodrat manusia dan lahir dari Perawan Maria dan kemudian menjalankan seluruh misi penyelamatan manusia, – penderitaan, kematian, kebangkitan dan kenaikan Isa Al-Masih ke Sorga.

Kedatangan Isa Al-Masih kembali atau kedatangan-Nya yang kedua disebut Hari Tuhan atau hari kiamat, yaitu berakhirnya dunia ini. Kali ini Isa Al-Masih sebagai Hakim atas semua orang.

Juga jelas sekali Tuhan Yahwe menjelaskan bahwa ada 2 pribadi :
– Tuhan Yahwe ( Bapa )
– Firman Allah, Sang Kalimatullah yang berinkarnasi menjadi manusia ( Anak Tunggal dari Tuhan Yahwe )

Kalau di sini diistilahkan sebagai Anak Allah, jangan lagi kau bilang : Kalau Tuhan Beranak, bidannya siapa,  Firman Tuhan Yahwe sudah jelas bermaksud bahwa Tuhan Yahwe dan Anak Allah ( Firman ) adalah satu.

 

FAKTA ADANYA NERAKA ( HADES )

Pada Alkitab  terdapat 11 ayat yang memberikan penjelasan dan petunjuk adanya NERAKA ( HADES ) :

  • Matius 11:23: “Dan engkau Kapernaum, apakah engkau akan dinaikkan sampai ke langit? Tidak, engkau akan diturunkan sampai ke dunia orang mati! Karena jika di Sodom terjadi mujizat-mujizat yang telah terjadi di tengah-tengah kamu, kota itu tentu masih berdiri sampai hari ini.”
  • Matius 16:18: “Dan Akupun berkata kepadamu: Engkau adalah Petrus dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan jemaat-Ku dan alam maut  tidak akan menguasainya”
  • Lukas 10:15: “Dan engkau Kapernaum, apakah engkau akan dinaikkan sampai ke langit? Tidak, engkau akan diturunkan sampai ke dunia orang mati!”
  • Lukas 16:23: “Orang kaya itu juga mati, lalu dikubur. Dan sementara ia menderita sengsara di alam maut  ia memandang ke atas, dan dari jauh dilihatnya Abraham, dan Lazarus duduk di pangkuannya.” (Lihat artikel Pangkuan Abraham)
  • Kisah Para Rasul 2:27: “sebab Engkau tidak menyerahkan aku kepada dunia orang mati, dan tidak membiarkan Orang Kudus-Mu melihat kebinasaan.”
  • 1 Korintus 15:55: “Hai maut di manakah kemenanganmu? Hai maut, di manakah sengatmu?”
  • Wahyu 1:18: “dan Yang Hidup. Aku telah mati, namun lihatlah, Aku hidup, sampai selama-lamanya dan Aku memegang segala kunci maut dan kerajaan maut.”
  • Wahyu 6:8: “Dan aku melihat: sesungguhnya, ada seekor kuda hijau kuning dan orang yang menungganginya bernama Maut dan kerajaan maut Dan kepada mereka diberikan kuasa atas seperempat dari bumi untuk membunuh dengan pedang, dan dengan kelaparan dan sampar, dan dengan binatang-binatang buas yang di bumi.”
  • Wahyu 20:13: “Maka laut menyerahkan orang-orang mati yang ada di dalamnya, dan maut dan kerajaan maut   menyerahkan orang-orang mati yang ada di dalamnya, dan mereka dihakimi masing-masing menurut perbuatannya.”
  • Wahyu 20:14: “Lalu maut dan kerajaan maut  itu dilemparkanlah ke dalam lautan api. Itulah kematian yang kedua: lautan api.

YESUS SANG FIRMAN TUHAN MENJELASKAN MENGENAI NERAKA ( HADES / GEHENNA )

  1. Matius 8:12 – “sedangkan anak-anak Kerajaan itu akan dicampakkan ke dalam kegelapan yang paling gelap, di sanalah akan terdapat ratap dan kertak gigi.’”.
  1. Matius 11:23 – Dan engkau Kapernaum, apakah engkau akan dinaikkan sampai ke langit? Tidak, engkau akan diturunkan sampai ke dunia orang mati ..!!!  Karena jika di Kota Sodom terjadi mujizat-mujizat yang telah terjadi di tengah-tengah kamu, kota itu tentu masih berdiri sampai hari ini.

Catatan: kata-kata dunia orang mati  sangat kontras  dengan langit / surga, dan maka  kata itu harus diartikan sebagai Neraka.    Orang yang pergi ke surga sering dinyatakan sebagai naik / diangkat   (seperti Elia, Yesus, dan juga Paulus dalam 2Kor 12:2,4, dsb), dan sebaliknya orang yang masuk neraka sering dinyatakan dengan kata turun / diturunkan seperti dalam Mat 11:23 ini.

  1. Matius 13:42 – Semuanya akan dicampakkan ke dalam dapur api; disanalah akan terdapat ratapan dan kertakan gigi”.
  1. Mat 13:50 – lalu mencampakkan orang jahat ke dalam dapur api; di sanalah akan terdapat ratapan dan kertakan gigi”.
  1. Mat 22:13b – … dan campakkanlah orang itu ke dalam kegelapan yang paling gelap, di sanalah akan terdapat ratap dan kertak gigi”.
  1. Mat 25:41 – Enyahlah dari hadapanKu, hai kamu orang-orang terkutuk, enyahlah ke dalam api yang kekal yang telah sedia untuk Iblis dan malaikat-malaikatnya.
  1. Mat 25:46 – Dan mereka ini akan masuk ke tempat siksaan yang kekal, ….
  1. Markus 9:43-48 – (43) Dan jika tanganmu menyesatkan engkau, penggallah, karena lebih baik engkau masuk ke dalam hidup dengan tangan kudung dari pada dengan utuh kedua tanganmu dibuang ke dalam neraka, ke dalam api yang tak terpadamkan; (44) [di tempat itu ulatnya tidak akan mati, dan apinya tidak akan padam.]

Dan jika kakimu menyesatkan engkau, penggallah, karena lebih baik engkau masuk ke dalam hidup dengan timpang, dari pada dengan utuh kedua kakimu dicampakkan ke dalam neraka; (46) [di tempat itu ulatnya tidak akan mati, dan apinya tidak akan padam.] (47) Dan jika matamu menyesatkan engkau, cungkillah, karena lebih baik engkau masuk ke dalam Kerajaan Allah dengan bermata satu dari pada dengan bermata dua dicampakkan ke dalam neraka, (48) dimana ulat-ulat bangkai tidak mati dan api tidak padam”.

  1. Lukas 16:22-26 – (22) Kemudian matilah orang miskin itu, lalu dibawa oleh malaikat- malaikat ke pangkuan Abraham. (23) Orang kaya itu juga mati, lalu dikubur. Dan sementara ia menderita sengsara di alam maut ia memandang ke atas, dan dari jauh dilihatnya Abraham, dan Lazarus duduk di pangkuannya. (24) Lalu ia berseru, katanya: Bapa Abraham, kasihanilah aku. Suruhlah Lazarus, supaya ia mencelupkan ujung jarinya ke dalam air dan menyejukkan lidahku, sebab aku sangat kesakitan dalam nyala api ini. (25) Tetapi Abraham berkata: Anak, ingatlah, bahwa engkau telah menerima segala yang baik sewaktu hidupmu, sedangkan Lazarus segala yang buruk. Sekarang ia mendapat hiburan dan engkau sangat menderita. (26) Selain dari pada itu di antara kami dan engkau terbentang jurang yang tak terseberangi, supaya mereka yang mau pergi dari sini kepadamu ataupun mereka yang mau datang dari situ kepada kami tidak dapat menyeberang”.

* Catatan: kata-kata “alam maut”   dalam ayat 23 diterjemahkan dari Bahasa  Yunani HADES, dan di sini jelas harus diartikan sebagai neraka / Gehenna.

  1. Wahyu 14:11 – Maka asap api yang menyiksa mereka itu naik ke atas sampai selama- lamanya, dan siang malam mereka tidak henti-hentinya disiksa, yaitu mereka yang menyembah binatang serta patungnya itu, dan barangsiapa yang telah menerima tanda namanya..
  1. Wah 19:20b – Keduanya dilemparkan hidup-hidup ke dalam lautan api yang menyala- nyala oleh belerang”.
  1. Wahuy20:10 – dan Iblis, yang menyesatkan mereka, dilemparkan ke dalam lautan api dan belerang, yaitu tempat binatang dan NABI PALSU itu, dan mereka disiksa siang malam sampai selama-lamanya”.
  1. Wahyu 21:8 – Tetapi orang-orang penakut, orang-orang yang tidak percaya, orang- orang keji, orang-orang pembunuh, orang-orang sundal, tukang-tukang sihir, penyembah- penyembah berhala dan semua pendusta, mereka akan mendapat bagian mereka di dalam lautan yang   menyala-nyala oleh   api   dan   belerang;     inilah   kematian  yang   kedua.

Catatan: kitab Wahyu merupakan firman dari Yesus kepada Yohanes, jadi tetap merupakan ajaran langsung dari Yesus   sendiri.

Tags: