Tuhan beranak, lalu bidannya siapa ? ( Respons Terhadap Rizieq Shihab )

TUHAN BERANAK, LALU BIDANNYA SIAPA  ?

Tuhan beranak, lalu bidannya siapa, demikian kalimat dari Rizieq Shihab, kalimat yang menarik dan perlu dianalisa maksudnya apa.

Ahok dan Rizieq Shihab adalah pasangan yang serasi, keduanya sudah dipenjara.  Pernyataan Ahok yang dimaksudkan untuk mengkritisi politisi nakal yang memanfaatkan ayat-ayat untuk kepentingan diri sendiri, lalu Rizieq Shihab mengompori massa untuk mendesak hakim agar Ahok dipenjara.

Maksud Rizieq Shihab adalah :  Tidak masuk akal kalau Tuhan beranak secara fisik.

Pernyataan Rizieq Shihab ini langsung menghantam ke dasar iman orang Kristen, masakan Allah yang adalah Ruh malah Tuhan beranak seperti manusia..  Tuhan beranak itu tidak masuk akal, menurut Rizieq Shihab, kalau Tuhan beranak, berarti Tuhan itu manusia, begitulah pengertian dari Rizieq Shihab.

Bagi umat Kristen, Isa Almasih adalah Tuhan ( Firman Allah ) yang berinkarnasi ( menjelma ) menjadi manusia, dan bukan manusia yang diangkat menjadi Tuhan yang selama ini disalah-pahami oleh ummat Muslim.

Menurut perspektif ummat Kristen, manusia tidak akan pernah menjadi Tuhan, tetapi Tuhan yang maha Kuasa dapat melakukan apapun, tiada yang mustahil bagiNya, bahkan Tuhan bisa menjelma menjadi apapun yang Dia mau, dan Tuhan Yang Maha Kuasa dapat menjelma menjadi manusia.

TUHAN BERANAK ITU TIDAK MASUK AKAL

Jika menyangkal bahwa Tuhan dapat menjelma menjadi manusia, berarti menyangkal bahwa Tuhan itu Maha Kuasa.

Ummat Islam mungkin akan sulit mengerti mengenai ajaran Kristen tentang kodrat ganda Yesus : “sepenuhnya insani” (kamil bi al-nasut), sekaligus “sepenuhnya ilahi” (kamil bi al-lahut) sebagai Kalimatullah.

Agar mengerti, kita mungkin dapat membandingkannya dengan ajaran Islam sendiri mengenai kitab suci al-Quran al-Karim

Hal ini bukan tanpa dasar, karena ummat Yahudi telah menerima nubuatan dari para nabi, bahwa akan datang penyelamat manusia, yang akan menghapus dosa manusia.

RAMALAN DI ALKITAB RIBUAN TAHUN SEBELUM ISA ALMASIH LAHIR : BAHWA SUATU SAAT ISA ALMASIH SEBAGAI TUHAN AKAN LAHIR

Jika ada yang beranggapan bahwa Allah itu tidak beranak, jadi Yesus itu bukan Allah.  Harus dimengerti bahwa istilah Yesus Anak Allah yang Maha Tinggi, bukanlah istilah secara fisik atau harafiah.  Yesus Anak Allah yang Maha Tinggi berarti bahwa Yesus mempunyai hubungan khusus dengan Allah Bapa di Surga, hubungan yang sangat erat, seperti hubungan orang tua dengan anak.

Jika Yesus mempunyai hubungan yang sangat erat dengan Allah Bapa di Surga, apakah cocok jika Yesus hanyalah seorang manusia biasa  ?  atau Nabi  ?

Setan pun mengakui bahwa Yesus adalah Anak Allah yang Maha Tinggi, masa manusia tidak mau mengakuiNya sebagai Anak Allah  ?

COBA TUNJUKKAN  BUKTI AYAT DI ALKITAB, DIMANA SETAN MENGAKUI ISA ALMASIH ADALAH TUHAN ?

SETAN MENGAKUI YESUS ADALAH ANAK ALLAH

MARKUS 3:11

11  Dan orang-orang yang kerasukan roh jahat, setiap kali melihat Dia, terus saja sujud di hadapan-Nya dan berteriak, “Engkaulah Anak Allah!”

MARKUS 5:9

7  dan dengan keras ia berteriak: “Apa urusan-Mu dengan aku, hai Yesus, Anak Allah Yang Mahatinggi? Demi Allah, jangan siksa aku!”

8  Karena sebelumnya Yesus mengatakan kepadanya: “Hai engkau roh jahat! Keluar dari orang ini!”

9  Kemudian Ia bertanya kepada orang itu: “Siapa namamu?” Jawabnya: “Namaku Legion, karena kami banyak.”

MARKUS 4:41

41  Roh-roh jahat pun keluar dari banyak orang, sambil berteriak-teriak, “Engkaulah Anak Allah!” Tetapi Yesus membentak mereka dan tidak mengizinkan mereka berbicara, sebab mereka tahu bahwa Dialah Raja Penyelamat.

MARKUS 8:27-28

27  Setelah Yesus naik ke darat, datanglah seorang laki-laki dari kota itu menemui Dia; orang itu dirasuki oleh setan-setan dan sudah lama ia tidak berpakaian dan tidak tinggal dalam rumah, tetapi dalam pekuburan.

28  Ketika ia melihat Yesus, ia berteriak lalu tersungkur di hadapan-Nya dan berkata dengan suara keras: “Apa urusan-Mu dengan aku, hai Yesus Anak Allah Yang Mahatinggi? Aku memohon kepada-Mu, supaya Engkau jangan menyiksa aku.”

FIRMAN ALLAH YANG BERINKARNASI MENJADI ISA ALMASIH

Anak Allah adalah oknum ke-2 yaitu Firman Allah yang turun ke dunia, masuk ke dalam rahim seorang perawan yang bernama Maria, yang dilahirkan bukan dengan hubungan seks antara laki-laki dengan perempuan, tetapi lahir dari Kuasa Roh Allah.

Bagi Allah tidak ada yang mustahil yang tidak dapat dilakukan, termasuk  kejadian  Firman Allah yang turun ke dunia, menjadi manusia, yang kuasaNya sengaja dibatasi, yang dalam keadaanNya di dunia, sedikit lebih rendah keadaanNya dari Malaikat.  Jika Allah menginginkan hal ini terjadi, mengapa tidak  ?  Seperti keterangan di Alkitab ini :

Kitab Ibrani 2:7  Untuk waktu yang singkat Engkau menjadikan dia sedikit lebih rendah daripada malaikat. Engkau memberikan kepadanya kedudukan yang mulia dan terhormat.

Ibrani  2:9  Tetapi kita sudah melihat Yesus berkuasa! Ia dijadikan sedikit lebih rendah daripada malaikat untuk waktu yang singkat, supaya atas kebaikan hati Allah Ia dapat mati untuk seluruh umat manusia. Kita melihat Dia sekarang diberikan kedudukan yang mulia dan terhormat karena Ia sudah menderita sampai mati.

Kitab I Petrus  3:22  Yesus sudah naik ke surga. Sekarang Ia berkuasa bersama dengan Allah dan memerintah semua malaikat, semua penguasa serta semua kekuatan.

Bandingkan dengan keterangan Alkitab ini :

Kitab Yudas 1:6  Ingatlah juga para malaikat yang melampaui batas-batas kekuasaan mereka, sehingga pergi meninggalkan tempat tinggal mereka. Allah membelenggu malaikat-malaikat itu dengan rantai abadi, di dalam tempat yang gelap di bawah bumi. Di sana mereka ditahan terus sampai hukuman dijatuhkan ke atas mereka pada Hari yang hebat itu nanti.

Allah menjelaskan kepada manusia dengan bahasa yang dapat dimengerti oleh manusia, yaitu  rantai abadi.  Jika Allah menjelaskan rahasia FirmanNya kepada manusia dengan bahasa Roh atau Bahasa Allah, manusia tidak akan mampu untuk mengerti karena Allah itu Maha Besar.

Begitu juga dengan istilah  Yesus Anak Allah yang Maha Tinggi, ini adalah istilah bahwa Yesus itu adalah memiliki hubungan sangat dekat dengan Allah yang maha Tinggi,  Yesus adalah Allah.

Kitab 1Tesalonika  4:16  Nanti malaikat agung akan berseru dengan suara yang keras dan trompet Allah dibunyikan sebagai tanda aba-aba. Lalu Tuhan Yesus sendiri akan turun dari surga, dan orang-orang Kristen yang telah meninggal akan dihidupkan terlebih dahulu.

( Ini menyatakan bahwa Yesus berasal dari Surga dan berkuasa dan memiliki Surga. )

Ibrani 1:5  Tidak pernah Allah berkata begini kepada seorang malaikat pun, “Engkaulah Anak-Ku; pada hari ini Aku menjadi Bapa-Mu.” Tidak pernah pula Allah berkata begini mengenai malaikat yang manapun juga, “Aku akan menjadi Bapa-Nya, dan Ia akan menjadi Anak-Ku.”

Ibrani 1:6  Tetapi pada saat Allah mengutus Anak-Nya yang sulung ke dunia ini, Allah berkata begini, “Semua malaikat Allah wajib menyembah Anak itu.”

Ibrani 1:7  Mengenai malaikat-malaikat, Allah berkata begini, “Allah membuat malaikat-malaikat-Nya menjadi angin, dan pelayan-pelayan-Nya menjadi nyala api.”

Ibrani 1:13  Allah tidak pernah berkata begini kepada seorang malaikat pun, “Duduklah di sebelah kanan-Ku, sampai musuh-musuh-Mu Kutaklukkan kepada-Mu.”